Jumat, 19 November 2010
VIDEO Heboh Salaman Tifatul dengan Michele Obama
Ada yang akhirnya menjadi heboh dari pertemuan Obama dengan SBY di Istana Negara, kemarin. Buat ukuran umum, kasus itu sebenarnya biasa-biasa saja. Tapi karena menyangkut seorang Tifatul Sembiring yang mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, kehebohan itu sampai jadi berita di media Amerika.
Kejadiannya ketika Obama dan isteri, Michele Obama, dipersilakan SBY untuk berkenalan dengan jajaran pejabat negara, termasuk para menteri. Obama dan Michele pun bersalaman kepada para pejabat tersebut. Saat itulah, Tifatul dan Michele akhirnya ikut bersalaman seperti pejabat yang lain.
Seperti diketahui publik, terlebih lagi kader PKS, Tifatul biasanya menolak untuk bersalaman dengan wanita yang bukan mahram. Tapi, kenapa akhirnya Tifatul bersalaman juga dengan Michele? Bukankah isteri Obama wanita dan bukan mahram buat Tifatul?
Dalam twitternya, Tifatul akhirnya memberikan jawaban. Di twitter dengan account Tifsembiring tertulis, “Sdh ditahan2 tangan, eh bu Michele nya nyodorin tangannya maju banget...kena deh.”
Kritikan pun mengalir ke twitter Tifatul itu. Tifatul pun menjawab, "Ada yg khusus sy katakan pd Obama,rahasia,tp bukan twitter,tangganya saya tahan. Heran juga ya,ko saya aja yg diomongin tweeps yak.."
Tiftatul juga menulis lagi, "Cari2 kesempatan?. Astagfirullah !!. Benar 2 tdk sengaja" tangkisnya lagi.
Heboh salaman ini dibahas di beberapa media Amerika. Antara lain, Associated Press, situs The Washington Post dan Chicago Tribune.
Situs The Washington Post menulis berita bertajuk, “Minister admits reluctant Michelle Obama handshake,” atau “Menteri mengaku grogi bersalaman dengan Michelle Obama”.
Chicago Tribune menulis dengan judul, “She made me do it: Conservative Muslim Indonesia minister says Michelle Obama forced handshake”, atau “Dia membuat saya melakukan itu: Menteri Indonesia dari kalangan Muslim Konservatif mengaku Michelle Obama bersikeras untuk bersalaman.” Untuk melihat langsung 'insiden' tersebut silahkan TONTON VIDEO BERIKUT
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar